Kamis, 27 Oktober 2011

SISTEM PEREDARAN DARAH PADA MANUSIA

BIOLOGI

A. Peredaran Darah Pada Manusia
Sistem peredaran darah pada manusia termasuk sistem peredaran darah tertutup. Artinya, darah mengalir melalui pembuluh darah. Sistem peredaran darah pada manusia juga disebut sistem peredaran darah rangkap. Artinya, darh melewati jantung sebanyak dua kali dalam satu kali edaryaitu saat darah beredar menuju ke paru-paru dan saat darah beredar menuju ke seluruh tubuh. Peredaran darah dari jantung menuju ke paru-paru dan kembali ke jantung disebut peredaran darah kecil. Sementara itu, saat darah beredar dari jantung ke seluruh tubuh dan kembali ke jantung disebut peredaran darah besar.

Fungsi sistem peredaran darah, yaitu :
1. Mengangkut zat makanan dan zat sisa hasil metabolisme
2. Mengangkut zat buangan dan substansi beracun menuju hati untuk dinetralkan
3. Mengangkut zat buangan dan substansi beracun menuju ginjal untuk dikeluarkan dari tubuh
4. Mendistribusikan hormonn dari kelenjar dan organ yang memproduksinya ke sel-sel tubuh yang membutuhkan
5. Mengatur suhu tubuh melalui aliran darah
6. Mencegah hilangnya darah melalui mekanisme pembekuan darah
7. Melindungi tubuh dari bakteri dan virus dengan mensirkulasikan antibodi dan sel darah putih

Tiga komponen sistem peredaran darah, yaitu :
1. Darah, berfungsi sebagai medium pengangkut zat makanan, udara, dan zat buangan
2. Jantung, berfungsi memompa darah sehingga dapat beredar ke seluruh tubuh
3. Pembuluh darah, berfungsi sebagai saluran tempat darah beredar ke seluruh tubuh

1. Darah
Manusia rata-rata mempunyai enem liter darahatau sekitar 8% dari total berat badan manusia. Apabila contoh darah diambil kemudian dimasukan ke dalam tabung reaksi lalu disentrifugasi, maka tampak darah tersusun atas 55% plasma darah dan 45% sel-sel darah.
a. Plasma darah
Plasma darah terdiri atas 90% air dan 10% sisanya zat-zat yang terlarut di dalamnya. Plasma darah terkandung dariair, protein, garam, nutrien, hormon, karbondioksida, dan sampah nitrogen.
b. Sel-sel darah
1) Sel darah merah (eritrosit)
Karakteristiknya :
 a) komponen utama sel darah, yaitu sekitar 99%
 b) pada laki-laki mengandung 5 juta sel darah merah, dan pada perempuan mengandung 4 juta sel darah merah
 c) berbentuk bikonkaf
 d)tidak berinti
 e) berwarna merah karena mengandung hemoglobin
 f) dibentuk di sumsum tulang belakang
 g) berumur sekitar 120 hari
2) Sel darah putih (leukosit)
Karakteristiknya :
 a) memiliki inti
 b) tidak mengandung hemoglobin
 c) ukurannya lebih besar dari eritrosit
 d) dibentuk dalam sumsum merah, limpa, dan kelenjar getah bening

3) Keping darah
Karakteristiknya :
 a) berukuran kecil, tidak beraturan
 b) tidak berinti
 c) berumur 10-12 hari
 d) dalam setiap ml darah terdapat keping darah sekitar 200.000 - 400.000 butir
Keping darah berperan dalam proses penggumpalan darah.